Arsip Kategori: virus

seberapa cepat virus corona menyebar di indonesia

Perang melawan virus corona terus berlanjut, hingga tanggal 22 maret ini pun , kenaikan positif Covid-19 sudah mencapi angka 514 dan jumlah ini pun akan terus naik kalo kita nggak bergerak secepat mungkin. jadi yang menjadi masalah besar adalah sebesar apakah virus corona akan menyebar di Indonesia? Gubernur Jakarta sudah melakukan simulasi, jika kita nggak melakukan apa apa dalam 2 minggu kedepan akan terjadi 6000 kasus yang hanya ada di Jakarta sendiri bayangkan itu baru Jakarta, belum se Indonesia. 

Jadi jangan sampai kita kaya negara lain yang kualahan menghadapi pandemik ini. Jadi dalam keadaan kaya gini apa yang mesti kita lakukan?  jawaban paling singkat nya adalah jaga jarak sosial atau biasa disebut dengan Social Distancing. Jadi buat kalian yang terkena gejala flu #dirumahaja langsung cek kesehatan biar nggak nular ke orang orang lain. Lalu seberapa penting social distancimg ini?

covid-19

Social distancing diyakini menjadi salah satu cara efektif untuk menekan angka penyebaran, meski tak bisa menghilangkan virus. Social distancing atau jarak sosial adalah mengambil jarak dengan menghindari kerumunan, pertemuan publik, dan tak mendatangi pertemuan dalam kelompok besar. Artinya, ada ruang yang cukup antara satu orang dengan orang lain sehingga menghilangkan rute transmisi virus. Mengapa 14 hari? karna dalam 14 hari diharapkan dapat memutus penyebaran virus corona. 

Dalam 14 hari ini akan dilihat, apakah akan muncul gejala. Jika muncul gejala kita bisa mengetahui dan segera memeriksakan diri ke dokter. Waktu 14 hari itu bahkan minimal, bisa sampai 28 hari hingga 35 hari. Jadi edukasinya memang harus sampai, karena jika orang tidak paham, akan bertanya sebenarnya untuk apa waktu 14 hari tersebut. Penularan Covid-19 terjadi melalui droplet yang jangkauannya maksimal sekitar satu meter. Setelah radius satu meter, droplet akan jatuh ke permukaan dan akan menempel pada benda di bawahnya. Jaga diri, jaga jarak ini merupakan usaha bersama untuk melawan virus corona. stay safe .

vidio mengenai penyebaran virus corona.

Daftar 10 negara dengan penyebaran covid-19 terbanyak

Haii sob, berjumpa kembali kita nih. Gimana kabar kalian? Pada sehat semua kan? Alhamdulillah… Untuk perjumpaan kita kali ini akan membahas tentang penyebaran virus Corona di beberapa negara sob. Yups langsung saja kita bahas, di baca semuanya yaa sob biar insha Allah bisa menambah ilmu.

coronavirus

Penyebaran virus corona terus meluas. Hingga Sabtu (28/3/2020) pagi, ratusan negara mengonfirmasi terjangkit virus corona atau Covid-19. Dilansir dari Worldometer, jumlah pasien yang sembuh tercatat sebanyak 132.526 orang. Sementara itu, jumlah kasus virus corona di seluruh dunia telah mencapai 593.656 kasus dengan korban meninggal dunia sebanyak 27.215 orang.

ilustrasi perkembangan coronavirus

Berikut daftar 10 negara dengan jumlah kasus terbesar Covid-19:

  1. Amerika Serikat, 102.396 kasus, 1.607 orang meninggal, total sembuh 2.471 
  2. Italia, 86.498 kasus, 9.134 orang meninggal, total sembuh 10.950
  3. China, 81.340 kasus, 3.292 orang meninggal, total sembuh 74.588
  4. Spanyol, 65.719 kasus, 5.138 orang meninggal, total sembuh 9,357
  5. Jerman, 50.871 kasus, 351 orang meninggal, total sembuh 6.658
  6. Perancis, 32.964 kasus, 1.995 orang meninggal, total sembuh 5.700
  7. Iran, 32.332 kasus, 2.378 orang meninggal, total sembuh 11.133
  8. Inggris, 14.543 kasus, 759 orang meninggal, total sembuh 135
  9. Swiss, 12.928 kasus 231 orang meninggal, total sembuh 1,530
  10. Korea Selatan, 9.332 kasus, 139 orang meninggal, total sembuh 4,528

Pasien positif di Indonesia capai 1.000 lebih Lihat Foto Juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19 Achmad Yurianto saat memberikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (26/3/2020).(Dok. BNPB) Berdasarkan data per Jumat (27/3/2020) siang, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif di Indonesia yakni sebanyak 1.046 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 46 orang telah dinyatakan sembuh. Sedangkan jumlah pasien yang meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 ada sebanyak 87 pasien. Selain itu, penyebaran virus corona di Indonesia telah ada di 28 dari 34 provinsi di Indonesia. Cukup sekian dulu yaa untuk pembahasan tentang virus kali ini, dan nantikan update terbaru tentang virus di blog ini ya sob. Jangan lupa untuk kasih Like, Comment, and Follow yaa. Terima kasih telah membaca.

VIRUS covid-19 atau corona

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) merupakan virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus ini bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai dengan kematian.

COVID-19

Virus ini lebih dikenal dengan nama virus Corona ialah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui. Infeksi virus ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia.

  1. Gejala Virus Corona

Infeksi virus Corona bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu, seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala; atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada.

  • Seseorang dapat tertular COVID-19 melalui berbagai cara, yaitu:
  • Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita COVID-19
  • Memegang bagian wajah tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19
  • Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19, misalnya bersentuhan atau berjabat tangan

Virus Corona dapat menginfeksi siapa saja, tetapi efeknya akan lebih berbahaya atau bahkan fatal bila terjadi pada orang lanjut usia, ibu hamil, orang yang sedang sakit, atau orang yang daya tahan tubuhnya lemah.

2. Pencegahan Virus Corona

Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:

  • Hindari bepergian ke tempat-tempat umum yang ramai pengunjung.
  • Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian.
  • Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60% setelah beraktivitas di luar rumah atau di tempat umum.
  • Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.
  • Hindari kontak dengan hewan, terutama hewan liar. Bila terjadi kontak dengan hewan, cuci tangan setelahnya.
  • Masak daging sampai benar-benar matang sebelum dikonsumsi.
  • Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian buang tisu ke tempat sampah.
  • Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit demam, batuk, atau pilek.
  • Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan.
Pencegahan Virus Corona

3. Untuk orang yang diduga terkena COVID-19, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar virus Corona tidak menular ke orang lain, yaitu:

  • Jangan keluar rumah, kecuali untuk mendapatkan pengobatan.
  • Periksakan diri ke dokter hanya bila Anda mengalami gejala atau keluhan.
  • Usahakan untuk tinggal terpisah dari orang lain untuk sementara waktu. Bila tidak memungkinkan, gunakan kamar tidur dan kamar mandi yang berbeda dengan yang digunakan orang lain.
  • Larang dan cegah orang lain untuk mengunjungi atau menjenguk Anda sampai Anda benar-benar sembuh.
  • Sebisa mungkin jangan melakukan pertemuan dengan orang yang sedang sedang sakit.
  • Hindari berbagi penggunaan alat makan dan minum, alat mandi, serta perlengkapan tidur dengan orang lain.
  • Pakai masker dan sarung tangan bila sedang berada di tempat umum atau sedang bersama orang lain.
  • Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin, lalu segera buang tisu ke tempat sampah.

Cukup sekian dulu ya sobat untuk info mengenai COVID-19 dan semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk LIke, Comment, and Follow yaa, terima kasih.